Rabu, 19 Februari 2014

Rasa Ini

Ketika Rasa itu hadir
Entah dari mana asalnya
Hadirnya tak pernah diharapkan
Tak Pernah diharapkan
Masihkah rasa ini tersimpan
Walaupun kau sudah tak pernah ada
Untuk aku
Ketika harap itu hampir sirna
Karena Aku dan Kamu sudah jauh

Senin, 17 Februari 2014

Meraih Babak Baru Kehidupan

Senin, 17 Feb 2014
pk 07.15

Pagi ini, Alhamdulillah hampir 1 juz sudah dibaca. Memang benar Al Qur'an dapat membuat hati pembaca dan pendengarnya menjadi hati lebih tenang. Semoga ini menjadi awal menjadi lebih baik.
Nah kembali ke topik pembicaraan, seperti judul diatas, Babak Baru dalam Kehidupan. Sering kita dengar, hari ini harus lebih baik dari pada hari kemaren dan hari esok lebih dari pada hari ini. Tapi yang sering dilupakan adalah untuk proses ke arah lebih baik harus memiliki program upgrade  kualitas hidup. Mengharapkan hasil yang lebih baik namun kualitas tetap sama bahkan lebih buruk adalah 2 hal mustahil yang berlawanan.
Allah ta’ala berfirman,

وَالْعَصْرِ (1) إِنَّ الْإِنْسَانَ لَفِي خُسْرٍ (2) إِلَّا الَّذِينَ آَمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ (3)

”Demi masa. Sesungguhnya manusia benar benar berada dalam kerugian. Kecuali orang orang yang beriman dan mengerjakan amal shalih dan saling menasehati supaya menaati kebenaran dan saling menasehati supaya menetapi kesabaran...” (QS. Al-‘Ashr: 1-3)
 Waktu, adalah ibarat pedang yang dapat memenggal kepala pemiliknya sendiri jika tidak pandai menggunakannya, Point pertama yang harus dilakukan adalah memanfaatkan waktu untuk  kualitas lebih baik dalam hidup. Jangan sering membuang waktu karena waktu lebih berharga daripada uang, harta bahkan pasangan hidup.  Untuk memulai babak baru dalam hidup, waktu harus digunakan secara bermanfaat,
Point kedua adalah Memantaskan diri. Contoh, seorang pelajar ingin nilai ulangannya 10, namun ia tidak memantaskan diri untuk meraihnya dan itu adalah hal mustahil. Pelajar itu harus memantaskan diri meraih angka 10 dengan lebih bekerja keras dalam meraih angka 10. Jika pelajar tersebut mampu memantaskan diri maka ia akan menempuh babak baru salam hidupnya. Babak baru dalam kualitas hidupnya lebih baik.

to be continued....